Sabtu, 23 November 2019

Ragam Permainan Anak Usia Dini


Bismillah...

Alhamdulillah, bertemu kembali dengan Mak 'NCes yang akan melanjutkan tulisan kemarin, yaitu Jurus Jitu Mengajarkan Calistung Pada Anak Usia Dini. Mamak Menemukan 4 Jurus, seperti Show (Lihat), Hear (Dengar), Feel It (Rasakan dan Action (Bergerak/lakukan).

Baiklah, teman-teman. keempat Jurus sudah sedikit dijelaskan di tulisan kemarin. Nah, saat ini mamak akan fokus pada jurus yang ke empat yaitu action, dalam kegiatan ini yang sangat anak-anak sukai. Anak tidak hanya melihat, mendengar dan merasakan, melainkan harus bergerak supaya anak yang tadinya tidak tahu menjadi tahu. 

Pada kesempatan kali ini mamak "NCes akan memberikan Aneka Ragam Permainan Untuk Mengembangkan Kemampuan Calistung Pada Anak Usia Dini. 

Oh iya, teman-teman....Kemampuan Calistung pada anak itu apa sih? Ya, Kemampuan Calistung pada anak usia dini adalah kemampuan dimana anak memahami konsep membaca, menulis dan berhitung. Kemampuan anak itu berbeda, antara anak yang satu dengan yang lain mempunyai karakter tersendiri. Daya serap pemahamannya pun juga berbeda. Nah, bagaimana sih cara supaya anak usia dini lebih paham konsep calistung?

Sebelum menjelaskan bagaimana caranya, mamak sedikit akan menjabarkan siapa sih anak usia dini itu? 

Anak adalah manusia kecil yang memiliki potensi yang masih harus dikembangkan. Anak memiliki karakteristik tertentu yang khas dan tidak sama dengan orang dewasa serta akan berkembang menjadi manusia dewasa seutuhnya. Menurut Undang-undang Sisdiknas (2003) “anak usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia 0-6 tahun”. 

Anak memiliki karakteristik tertentu yang khas dan tidak sama dengan orang dewasa. Anak selalu aktif, dinamis, antusias dan ingin tahu terhadap apa yang dilihat dan didenganya, seolah-olah tidak pernah berhenti belajar. Mansur (2005:88) mengungkapkan bahwa “anak usia dini adalah kelompok anak yang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang khusus sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan perkembangan”. Sejalan dengan hal tersebut, Hartati (2005:7) mengungkapkan bahwa “anak usia dini adalah seorang manusia atau individu yang memiliki pola perkembangan dan kebutuhan tertentu yang berbeda dengan orang dewasa”.

Sudah mulai paham tentang anak usia dini kan teman-teman?

Anak usia 0-7 tahun adalah anak dimana usianya menginjak keemasan. otak sudah dipenuhi dengan bnyak hal yang ingin diketahuinya. Untuk itu, anak membutuhkan orang dewasa yang memiliki kemampuan membuat pertanyaan-pertanyaan terbuka, bahkan memberikan tugas baru untuk dipecahkan ketika kegiatan yang diberikan di awal telah diselesaikan.

Untuk kali ini mamak, akan memberikan beberapa contoh ragam permainan mengenalkan Huruf dan Angka kepada anak usia dini. Hal tersebut adalah cara terbaik dalam memahamkan konsep calistung pada anak usia dini. Adapun Ragam permainan ini dapat dilakukan di lingkungan rumah bagi para orang tua maupun lingkungan sekolah para pendidik. Alat dan bahannya pun mudah di dapat. Semua kegiatan ini mengambil dari benda-benda yang terdekat dengan anak, karena benda yang mudah dikenali anak-anak, seperti sendok, garpu, piring, gelas, kertas, gunting, dan lain sebagainya.

# Mari Bermain Angka

  • MESE (Menata Sendok)

Alat dan bahan yang harus dipersiapkan, antara lain :

a) Sendok plastik
b) berbagai kartu angka berbentuk lingkaran sebesar tutup gelas/cangkir
c) cangkir atau gelas
d) 2 nampan untuk wadah kartu angka dan sendok plastik

Adapun cara bermainnya sebagai berikut;

a) Pilih satu kartu angka
b) Isikan sendok ke dalam gelas/cangkir sejumlah angka pada kartu angka yang dipilih
c) Tutuplah gelas dengan kartu angka yang telah di pilih
d) Lakukan hal yang sama pada gelas/cangkir lainnya

****bersambung

#Kelasnonfiksi
#Onedayonepost

Tidak ada komentar:

Posting Komentar